Senin, 07 April 2008

Duka yang Terucap Fana

Sebuah lidah memang tak bertulang
Mengecap kenyataan yang bergulir
Menjadi batas antara kemunafikan dan realita
Menopang emosi ketidakberdayaan

Lemahmu bukan salahku
Rapuhmu bukan gugurku
Keputusanmu bukan egoku
Tangismu itu pilihmu

-Joe, 07042008

Untuk seseorang yang hidup dalam kemunafikan..

2 komentar:

Anonim mengatakan...

weh, dapet pencerahan.
pesannya dalem nih.

Anonim mengatakan...

Deep and hard!!!